Masih Proses, Sa'bara' komi...
Sponsored By : Kecamatan Makale.

Jumat, 01 April 2011

2 insiden pada Acara Pelantikan SOBAT


Pasangan Frederik Batti Sorring dan Frederik Rombe Layuk (SOBAT) yang berhasil mendapatkan suara mayoritas pada dua putaran Pemilihan kepala daerah Toraja Utara yang lalu, resmi menduduki jabatannya sebagai Bupati dan Wakil Bupati Toraja utara periode 2011 - 2016. hal ini ditandai dengan usainya upacara pelantikan dan pengambilan sumpah pasangan tersebut oleh Gubernur Sulawesi Selatan Bapak Syahrul Yasin Limpo di Rantepao pada kamis 31 Maret kemarin.
Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Toraja Utara, pasangan Frederik Batti Sorring dan Frederik Rombe Layuk (SOBAT) oleh Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Syahrul Yasin Limpo ini, menjadi babak baru dalam sejarah kabupaten termuda di Sulsel ini. Pasangan ini akan menjadi bagian dari sejarah Toraja Utara dimana pasangan ini adalah kepala daerah pertama hasil pilihan rakyat secara langsung dan demokrtis.

Acara Pelantikan dan pengambilan sumpah pasangan Frederik Batti Sorring dan Frederik Buntang Rombelayuk yang dilakukan melalui Sidang Istimewa DPRD Toraja Utara dipimpin oleh ketua DPRD Toraja Utara Ir krisma Pirade di lapangan Kodim Rantepao, ibukota Toraja Utara. Dalam Acara Pelantikan ini terjadi insiden robohnya panggung yang digunakan oleh para undangan.

Kejadian di sela-sela acara pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Toraja Utara ini, membuat ribuan tamu undangan yang duduk di panggung tersebut kaget dan panik.

Panggung yang roboh tersebut adalah panggung yang digunakan oleh tamu VIP C. Panggung tamu undangan yang telah dipersiapkan oleh panitia penyelenggara tidak kuat menahan beban yang terlalu berat.

Kejadian ini juga sempat membuat ribuan tamu undangan yang hadir dalam acara tersebut barhamburan di sekitar panggung.

Petugas keamanan dan panitia penyelenggara pun langsung melakukan pembenahan panggung, sehingga acara pelantikan pun dapat dilanjutkan.

Beruntung insiden tersebut berlangsung dengan cepat dan tidak menimbulkan korban luka.

Insiden kedua kembali terjadi justru disaat Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo baru tiba di lokasi acaranya. Kali ini panggung VIP sebelah kanan yang mendapat giliran rubuh. Insiden ini membuat sejumlah undangan panik dan berteriak. Meskipun begitu, acara pelantikan tetap dilanjutkan.

Pada pelantikan itu, Gubernur meminta kepada pasangan kepala daerah terpilih Frederik Batti Sorring dan Frederik Rombe Layuk untuk tidak melupakan janji-janji politik yang telah disampaikan kepada masyarakat selama kampanye Pilkada.

“Jangan pernah melupakan janji yang telah disampaikan kepada masyarakat, sebab jabatan Bupati dan Wakil Bupati adalah amanah yang harus dipertanggungjawabkan kepada masyarakat,” ungkap Gubernur.

Tamu-tamu pejabat dari berbagai daerah di antaranya, Wakil Gubernur Papua, Anggota DPR RI, Markus Nari, Anggota DPD RI, Litha Brent, para anggota DPRD Sulawesi Selatan, Bupati dan unsur Muspida kabupaten Tanatoraja, unsur Muspida Toraja Utara, serta sejumlah pejabat lainnya ikut hadir dalam acara pelantikan ini.
Acara Pelantikan ini dimeriahkan pula oleh penampilan Siswa SMP Negeri 1 Rantepao
yang menghibur para undangan dengan membawakan beberapa lagu daerah toraja dengan menggunakan musik bambu.
BACA SELENGKAPNYA..